Example 728x250
DPR RIEkonomi & Bisnis

Kelangkaan LPG 3 Kg di Kaltim Makin Parah, DPR Ancam Ganti Pejabat Patra Niaga

357
×

Kelangkaan LPG 3 Kg di Kaltim Makin Parah, DPR Ancam Ganti Pejabat Patra Niaga

Sebarkan artikel ini
Anggota DPR RI, Syafruddin.
Anggota DPR RI, Syafruddin.
Example 468x60

Readkaltim.com – Samarinda, Isu terkait kelangkaan tabung gas LPG 3 kg di Kalimantan Timur semakin memprihatinkan. Pasalnya masyarakat harus berjuang mendapatkan gas bersubsidi yang kian sulit ditemukan, sementara harga di pasaran melonjak tajam. Dugaan adanya permainan mafia gas yang belum tertangani secara menyeluruh semakin memperburuk keadaan.

Menanggapi situasi tersebut, Anggota Komisi XII DPR RI, Syafruddin, menegaskan perlunya tindakan tegas terhadap pihak yang bertanggung jawab atas distribusi LPG 3 kg. Ia bahkan mengancam akan mengganti pejabat di Patra Niaga jika tidak ada perbaikan signifikan.

“Perlu perubahan dalam pola pengawasan distribusi elpiji. Jika tidak ada perbaikan, kita harus mempertimbangkan pergantian pejabat yang bertanggung jawab,” tegas Syafruddin.

Dalam hal ini, Komisi XII DPR RI berencana memanggil General Manager Pertamina Patra Niaga untuk meminta penjelasan terkait kelangkaan LPG 3 kg di berbagai daerah. Syafruddin juga menekankan pentingnya koordinasi dengan kementerian terkait guna mencari solusi konkret.

“Apabila situasi ini terus dibiarkan, masyarakat akan semakin dirugikan, terutama menjelang Ramadan dan Idulfitri 2025. Saya akan berkoordinasi dengan kementerian dan, jika perlu, melaporkan langsung ke Pertamina Pusat dan BPH Migas,” timpanya.

Tak hanya di Kalimantan Timur, kelangkaan LPG 3 kg juga terjadi di Jakarta, di mana harga per tabung mencapai Rp23.000. Masyarakat pun semakin terbebani akibat kondisi ini.

“DPR RI berkomitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan masyarakat agar akses terhadap sumber daya energi tetap adil dan terjangkau,” pungkas Syafruddin.

Example 120x600