Example 728x250
Ekonomi & BisnisSamarinda

Rest Area Kapak Prabu: Kolaborasi Rp3,5 Miliar untuk Ruang Publik Berkelanjutan

354
×

Rest Area Kapak Prabu: Kolaborasi Rp3,5 Miliar untuk Ruang Publik Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini
Akmal Malik.
Pj. Gubernur Kaltim, Akmal Malik.
Example 468x60

Readkaltim.com – Pemerintah Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menggandeng sektor swasta dalam mewujudkan pembangunan Rest Area Kapak Prabu, sebuah fasilitas publik modern yang dirancang untuk mendukung aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat. Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menyoroti peran strategis sektor pertambangan dalam mendanai proyek ini melalui inisiatif Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM).

Dalam pertemuan bertajuk Executive Lunch Meeting, Jumat (24/01/2025), Akmal Malik menjelaskan bahwa pembangunan ruang publik seperti Kapak Prabu merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Proyek ini akan dilengkapi dengan fasilitas lengkap, mulai dari toilet bersih, area kuliner lokal, hingga area bermain anak dan camping ground.

“Sudah ada komitmen pembiayaan dari berbagai pihak, termasuk swasta, dengan anggaran sekitar Rp3,5 miliar. Ini adalah bentuk kolaborasi nyata untuk menciptakan ruang publik berkualitas,” kata Akmal Malik.

Ia juga menegaskan pentingnya keterlibatan UMKM lokal dalam pengelolaan dan pemanfaatan fasilitas ini.

“Rest Area Kapak Prabu bukan hanya tempat singgah, tetapi juga pusat pemberdayaan ekonomi lokal. UMKM akan menjadi motor penggerak utama,” tambahnya.

Selain dampak ekonomi, Akmal menekankan pentingnya pembangunan yang berkelanjutan. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat lokal sangat krusial untuk memastikan proyek ini tidak hanya berjalan, tetapi juga berkembang secara berkesinambungan.

“Proyek ini bukan hanya tentang membangun fasilitas, tapi bagaimana fasilitas ini dapat terus memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat dalam jangka panjang,” tutupnya.

Rest Area Kapak Prabu diharapkan menjadi ikon baru di Kalimantan Timur sekaligus model keberhasilan sinergi antara pemerintah dan sektor swasta dalam pembangunan ruang publik yang inklusif dan berkelanjutan.

Example 120x600